Dr. Dadang Epi Sukarsa, S.H., M.H.
Expert of Information, Telecommunication, & Technology
- Ahli Perancang Peraturan Perundang-Undangan
- Menempuh pendidikan S1 di Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran, S2 di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, dan S3 di Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran.
- Dosen Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran
- Menjadi Ketua Program Kelas Kerjasama Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum dan HAM (BPSDM) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, tahun 2006-2007
- Menjadi anggota Komisi Banding Merek, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia tahun 2012-2018
- Terlibat dalam 10 penelitian, diantaranya berjudul Penerapan Asas Landuse Planning Dalam Paradigma Baru Pengembangan Geopark Pangandaran Dihubungkan Dengan Sustainable Society, serta Analisis Yuridis Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup Secara Perdata Menurut Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
- Terlibat dalam 13 pengabdian kepada masyarakat, diantaranya adalah “Penyuluhan Aspek-Aspek Hukum Tentang Lingkungan Hidup, Pertanian, dan Pertanahan” di Desa Cintaratu, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.
- Mempublikasikan 10 artikel jurnal nasional dan internasional, diantaranya adalah “Geographical Indication Protection for Nonagricultural Products in Indonesia”, Journal of Intellectual Property Law & Practice, Oxford University Press, dan “Indonesia: Legal Aspects of the Use of Lands Containing Karst Formations for Agricultural and Tourism Purposes.”, Environmental Policy and Law, 2020
- Menerbitkan 7 karya buku, diantaranya berjudul Aspek Hukum Customer Due Diligence Dalam Peminjaman Uang Berbasis Teknologi Informasi dan Hukum Kekayaan Intelektual, Indikasi Geografis dan Kekayaan Tradisional Dalam Teori dan Praktik.
- Menerima Piagam Penghargaan Rektor Universitas Padjadjaran, Satya Karya Bhakti Kelas II.
- Menerima piagam penghargaan Tanda Kehormatan Presiden Republik Indonesia, Satyalancana Karya Sapta X dari Presiden RI pada tahun 2010 dan Piagam Tanda Kehormatan Presiden Republik Indonesia Satyalancana Karya Satya XX Tahun, 2019.